Penyakit Gigi (proses kerusakan)

Bagaimana Penyakit Gigi itu?

Hai kawan-kawan sekalian, kali ini saya akan membahas tentang penyakit gigi. Mungkin kalian bertanya-tanya, bagaimana penyakit gigi itu? Kenapa bias terjadi? Bersama ahli cara Langsung saja kita bahas.

Umumnya, penyakit gigi terdiri dari dua golongan diantaranya:

1. KERUSAKAN GIGI, Dokter gigi menyebutnya karies.
2. PENYAKIT GUSI, Istilah kedokteran gigi yang dirancukan dengan penyakit periodontal, meskipun beberapa dokter gigi tetap menggunakan istilah penyalit gusi. Istilah yang lebih lama ‘pyorrhoe’.

Meskipun dokter gigi juga berurusan dengan masalah lain, kedua masalah tadi beserta konsekuensinya adalah pekerjaan yang  paling sering dilakukan oleh dokter gigi.

Istilah kehilangan gigi, kebanyakan berhubungan dengan penyakit gigi (gusi). Dengan kata lain, kebanyakan gigi yang dicabut adalah karena penyakit gigi (gusi) daripada penyebab lain. Alasan lain untuk itu adalah selama bertahun-tahun dokter gigi mengembangkan teknik perbaikan gigi dan bukan perbaikan gusi. Transplantasi gusi dan tulang untuk memperbaiki kerusakan telah dilakukan pada pusat-pusat spesialisasi kedokteran gigi dengan hasil yang memuaskan. Tetapi, pada saat ini masih banyak orang dengan ‘gigi memanjang’ akibat penyakit gigi (gusi) yang tetap mengabaikannya. Alasan lain akan pentingnya penyakit gigi (gusi) adalah bahwa gusi dan kantung gigi merupakan komponen dasar dari sebuah gigi. Jika rusak, tidak ada bahan tambal yang dapat menyelamatkannya.

Namun pada anak-anak, kerusakan gigi adalah penyebab utama lepasnya gigi. Penyebab perbedaan ini sederhana. Proses penjalaran penyakit gigi (gusi) sangat lambat, meskipun dapat berawal pada masa anak-anak segera setelah gigi tumbuh, dan biasanya memerlukanpaling sedikit 30 tahun untuk dapat mencapainya tahap lepasnya gigi. Proses kerusakan gigi berlangsung lebih cepat, katakanlah 2 tahun, dari mulai adanya kerusakan dini pada permukaan gigi tersebut sampai kerusakan tersebut mencapai saraf yang terdapat di tengah gigi. Jadi, sementara kita mengetahui adanya kerusakan gigi pada anak-anak, biasanya jarang seseorang kehilangan giginya akibat penyakit gigi (gusi) sampai pada umur 30-an. Tetapi, dari umur 30 tahun ke atas, penyakit gigi (gusi) adalah penyebab utama pencabutan gigi dan penyakit gigi (gusi), pada akhirnya merupakan penyebab kehilangannya sejumlah gigi.

Penyakit Gigi

Itulah beberapa kiasan tentang penyakit gigi, penyebab utama pencabutan gigi adalah karena adanya penyakit gigi (gusi) serta kerusakan yang enggan untuk ditangani.
Jika anda mempunyai pertanyaan seputar materi di atas, jangan sungkan-sungkan untuk bertanya di papan komentar yang ada di bawah dan kami akan berusaha untuk menjawab semua pertanyaan anda. Semoga bermanfaat.
Sumber : johan Arief, 1996.