Definisi (pengertian) Xerostomia dan Fungsi Air Liur

Definisi Xerostomia

hai kawan-kawan, kali ini kita akan membahas tentang definisi Xerostomia, fungsi air liur dan aliran air liur yang baik bagi gigi. Bersama dengan ahli cara, langsung saja kita bahas bersama.

Sejumlah penyakit dan perawatan medis menyebabkan aliran air liur berkurang, dan penderita merasakan mulutnya kering, atau sering di sebut dengan istilah xerostomia, dengan kecenderungan kerusakan gigi yang lebih cepat daripada keadaan normal. Peranan penting air liur dalam memelihara kesehatan gigi telah menjadi faktor perhatian.

Fungsi Air Liur
Beberapa fungsi aliran air liur yang baik bagi gigi antara lain:
  • Aliran air liur yang baik cenderung membersihkan mulut termasuk melarutkan gula, serta mengurangi potensi kelengketan makanan pada gigi dan mulut. Dengan kata lain, sebagai pelarut dan pelumas.
  • Air liur memiliki efek buffer (menjaga suasana dalam mulut tetap netral), dimana air liur cenderung mengurangi keasaman plak yang disebabkan oleh gula.
  • Air liur mengandung antibody dan antibakteri, sehingga dapat mengendalikan pertumbuhan beberapa bakteri di dalam plak.
  • Air liur mengandung mineral terlarut yang penting dalam proses remineralisasi pada kerusakan gigi yang masih dini. Jumlah air liur yang berkurang adalah pemacu timbulnya kerusakan gigi.

Kebanyakan penyebab xerostomia jarang terjadi, meskipun demikian perlu juga diketahui. Terapi radiografi (seperti perawatan dengan sinar-X) untuk mengatasi kangker pada daerah kepala dan leher, serta pengangkatan kelenjar air liur mongering sselama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, dan ini dapat menyebabkan kerusakan gigi. Sebuah infeksi virus yang akut pada kelenjar air liur juga dapat mengurangi produksi air liur untuk sementara waktu.

Diantara berbagai keluhan penderita penyakit diabetes melitus (kencing manis) dan Parkinson terdapat pula keluhan mulut kering. Dan sejumlah obat yang diresepkan untuk penyakit tukak lambung, kecemasan/depresi, sulit tidur, alergi, Parkinson, tekanan darah tinggi, serta obat mengendalikan nafsu makan, dapat juga menyebabkan xerostomia dank arena itu, membahayakan bagi gigi, terutama jika obat-obatan tersebut digunakan lebih beberapa minggu. Jadi, jika kalian atau anggota keluarga kalian (dengan gigi asli) menerima resep obat-obatan seperti antidepresi atau obat penenang dan ketika diperhatikan terjadi kekeringan pada mulut setelah meminum obat tadi, hal itu berpengaruh juga pada giginya. Masalah dapat bertambah parah dengan adanya kandungan gula di dalam obat tersebut.

Kerusakan gigi akibat xerostomia, atau penyebab lainnya, dapat dikurangi atau di cegah di rumah dengan penggunaan obat kumur berfluor setiap hari, pemeliharaan kebersihan mulut (dengan penggunaan pasta gigi yang mengandung fluor) dan dengan pengendaliat konsumsi gula. Pada beberapa Negara juga tersedia air liur buatan.
Air Liur
Air Liur

Demikianlah penjelasan mengenai definisi Xerostomia, fungsi air liur dan aliran air liur yang baik bagi gigi. Mulut kering biasanya terjadi pada waktu tidur ketika aktivitas kelenjar air liur minimal. Berkurangnya air liur menyebabkan produk bakteri menempel pada permukaan plak, dan inilah yang menyebabkan nafas menjadi baud an rasa tidak enak sewaktu bangun tidur. Karena membersihkan gigi sebelum tidur adalah hal yang penting dan mencegah dari adanya sakit gigi.

Jika anda mempunyai pertanyaan seputar materi di atas, jangan sungkan-sungkan untuk bertanya di papan komentar yang ada di bawah dan kami akan berusaha untuk menjawab semua pertanyaan anda. Semoga bermanfaat.

Sumber : Mengenal gigi anda, dr.john besford, 1996.

No comments:

Post a Comment